Nota Terima Kasih

Semalam

aku pernah tersungkur

lewat kusut akal fikir, rusuh hati

Dan segala yang mencengkam

Kalian datang

Menghulur tangan

Erat setiakawan

Seperti yang aku tahu

Selalu

Tentang hari ini; 22 Februari

Juta terima kasih aku ucapkan

Atas ucapan dan doa

Kerana aku tahu, itulah kalian

Selalu

Jauh di sudut hari

Yang perlu kalian tahu,

aku sebenarnya terharu.

Ya, selalu! 

Jendela Rasa

Jalur kata

dari rentas bicara

tentang semalam,

muncul, satu demi satu.

bilah nada

setajam runcing buluh,

menusuk, jauh ke lubuk hati

bisanya, dalam ke perdu rasa.

Raung tak dapat diukur

mengelepar tak dapat direda

saat luka ternganga,

bersatu darah dan airmata.

Tentang Harapan

Kamu,

Kalau enak bicara,

tentang harapan,

tanpa langkah, rebah.

Jika kata menyabung langit,

langkah biar membenam tanah,

gerak biar selancar angin membawa benih,

walau ke sudut sukar.

Istiqamah,

Walau ribu retak menyesak dada.

Harapan biar bertunas,

biar mekar, di depan mata.